Rabu, 05 Februari 2014

sepatah sebelum lelap



Bismillah
06 februari 2014
10.18 pm
Alhamdulillah.. segala puji bagi allah yang menciptakan langit tanpa tiang,, yang mengumpulkan oksigen dalam atmosfer kita,,terima kasih yang tak mungkin berbatas atas anugerah hari ini,, pengelihatan, pendengaran, dan hati nurani..
Semoga Engkau senantiasa membimbing kami agar menjadi hambaMu yang pandai bersyukur..
Aku memutuskan untuk memperbaiki hubunganku dengan Sang Kekasih yang Maha Lembut…
Kian lama hati ini tak bernyawa,,betapa keroposnya melihat iman ini yang tereduksi dengan sikapku sendiri. Setelah sekian banyak kejadian yg menjauhkanku dari kelembutanNya...faza_harusnya kau mampu menjadi HambaNya yang beruntung…
Aku tak ingin muluk-muluk begitu jauh memikirkan banyak hal,,sebab rasanya aku masih begitu jauh untuk melaksanakan peranku di muka bumi ini..
Masih sangat banyak sekali manusia2 mulia dimuka bumi ini yang memerdekakan pendritaan dlm hati manusia..yg membebaskan kebodohan dan kelemahan dalam jiwa manusia..masih sangaaaat banyak manusia2 lain yang beramal lebih keras dari aku untuk kebangkitan umat ini,,
Dan aku,, hanya pernah berdoa untuk menjadi bagian dari bangunan besar peradaban itu_ Peradaban yang Mulia. Terserah padaNya hendak menempatkanku dibagian mana,,aku tak peduli,, aku hanya berharap DIA ridho dengan yang aku perbuat.. toh kelak hisab kita pun sendiri-sendiri..so fight as you can..
Ya Allah,,izinkan aku jatuh cinta untuk kedua kalinya padaMu..