Sabtu, 14 Januari 2012

Risalah Pergerakan(part 1)

Hasan al-banna, pribadi itu mengejutkan mesir dan dunia islam. ratusan tahun kaum muslimin takkan pernah menyaksikan pribadi setara dengannya. lelaki tiada dua, panutan agung dalam segala hal..pernah menerjemahkan dirinya,
                 " Akulah petualang yang mencari kebenaran. akulah manusia yang mencari makna dan hakikat         kemanusiaannya di tengah manusia. Akulah patriot yang berjuang menegakkan kehormatan, kebebasan, ketenangan dan kehidupan yang baik bagi tanah air di bawah naungan islam yang hanif. Akulah lelaki bebas yang telah mengetahui rahasia wujudnya, maka ia pun berseru,'sesungguhnya shalatku, ibadahku, hidupku dan matiku hanya untuk allah, tuhan semesta alam yang tiada sekutu bagiNYA. kepada yang demikian itulah aku diperintahkan, dan aku termasuk orang-orang yang berserah diri, inilah aku. Dan kamu?kamu sendiri siapa?"
Kasih Sayang 
betapa inginnya kami agar umat ini mengetahui bahwa mereka lebih kami cintai daripada diri kami sendiri. kami berbangga ketika jiwa-jiwa kami gugur sebagai penebus bagi kehormatan mereka, jika memeang tebusan itu yang diperlukan. atau menjadi harga bagi tegaknya kejayaan, kemuliaan dan terwujudnya cita2 mereka, jika memang itu harga yang harus dibayar. tiada sesuatu yang membuat kami bersikap seperti ini selain rasa cinta yang mengharu biru hati kami, menguasai perasaan kami, menguras habis air mata kami. betapa berat rasa di hati ketika kami menyaksikan bencana yang mencabik-cabik umat ini, sementara kita hanya mampu menyerah pada kehinaan dan pasrah oleh keputusasaan.
Sungguh, kami berbuat di jalan allah untuk kemaslahatan seluruh manusia, lebih banyak dari apa yang kami lakukan untuk kepentingan diri kami. kami adalah milik kalian wahai saudara-saudara tercinta. sesaatpun kami tak pernah menjadi musuh kalian.
Empat Golongan
pertama, golongan mukmin: orang-orang yang meyakini kebenaran dakwah kami, percaya pada perkataan kami, mengagumi prinsip-prinsip kami, dan menemukan padanya kebaikan yang menenangkan jiwa. kepada orang seperti ini kami mengajak bergabungh.
kedua,
 golongan yang ragu-ragu: orang-orang yang belum memahami hakikat kebenaran dan belum mengenal keikhlasan serta manfaat dibalik ucapan kami. maka mendekatlah saudaraku.
ketiga,
 golongan mencari keuntungan: menjauhlah!disini hanya ada pahala dari allah jika kamu memang benar2 ikhlas, dan syurgaNya jika ia melihat ada kebaikan dihatimu".
keempat,
 golongan yang berprasangka buruk: bagi kelompok ini kami bermohon kepada allah agar berkenan memperlihatkan kepada kami dan mereka kebenaran sbg kbnaran dan memberi kekuatan pada kami untuk mengikutinya,,serta memperlihatkan kebathilan sbg kebathilan dan memberi kekuatan pada kami untuk menjauhinya

Islam Kami 
sebagian orang memahami islam sebagai rentetan ritual ibadah yang bersifat rohaniyyah serta aturan-aturan yang mempersempit ruang gerak. sebagian orang tersebut hanya mengungkung diri dalam pemahaman yang sempit!. bahwa sesungguhnya islam dipahami secara integral, mencakup dimensi kehidupan dunia-akhirat. bahwa islam adalah sebuah sistem nilai yang komprehensif, mencakup seluruh nilai kehidupan. islam memberi solusi dalam berbagai masalah vital dan kebutuhan tatanan kehidupan manusia.
Sikap kami thdp berbagai ISME
Nasionalisme.
nasionalisme kerinduan:
 penyeruan pada cinta tanah air, kerinduan yang menggebu terhadapnya.-islam pun menganjurkan
nasionalisme kehormatan dan kebebasan:
 keharusan berjuang membebaskan tanah air dan menanmkan makna kehormatan,-islam pun telah menegaskannya pada Q.S Al-munafiqun:8
nasionalisme kemasyarakatan:
 memperkuat ikatan kkeluargaan antar masyarakat dan menujukan manfaat untuk kepentingan bersama, maka- bahkan islam pun menganggap itu kewajiban, Q.S Ali imran:119
nasionalisme kepartaian:
 jika yang mrk maksudkan memilah umat menjadi kelompok2 dan memicu perselisihan denagn mengikuti sitem2 nilai buatan manusiauntuk memenuhi ambisi pribadi,MAKA itu pasti nasionalisme palsu! tidak akan membawa secuil kebaikan bagi penyeru dan masyarakat luas.
Nasionalisme kami
 : ditentukan oleh aqidah. Setiap jengkal dimana diatasnya ada seorang muslim untuk melakukan pembebasan suci, dengan kecepatan gerak, keadilan, dan keluhuran akhlaknya. Lebih dari itu, kami ingin juga ingin agar anda tau, kalau cita-cita besar mereka hanya membebaskan tanah air dari cengkraman penjajah dan mengembalikan kehormatannya, maka itulah hanya sepotong jalan dari cita2 besar yang diperjuangkan kami..
Menyikapi perbedaan2 madzhab
kembalikan pada al-qur'an dan sunnah.
perbedaan adalah keniscayaan, disebabkan oleh:
1. perbedaan kapasitas intelektual dalam memahami makna2 dalil.
2. perbedaan dalam hal keluasan ilmu para ulama.
3. perbedaan lingkungan yang menyebabkan perbedaan dalam pola penerapan hukum.
4. perbedaan tingkat ketenangan hati dalam menerima suatu riwayat.
5. perbedaan memnentukan tingkat kekuatan dalil pada hukum tertentu.
Menuju solusi
umat sedang menderita sakit, maka untuk menyembuhkannya ada 3 tahap. pertama mengetahui letak penyakit, kedua sabar dalam pengobatan, ketiga adanya dokter yang melakukan pengobatan itu
>Diagnosa penyakit: umat dikuasai oleh perundangan-undangan bumi(buatan) yang belum pernah terbukti mampu menghentikan langkah-langkah congkak para kriminalis, mencegah kedzaliman. umat dijangkit oleh keputusaasaan, kemalasan dan apatisme, kepengecutan dan kerendahdirian, sikap tidak jantan, egoisme, dan menyeret umat islam keluar dari barisan para mujahidin menuju barisan orang orang2 yang lengah dan lalai.
>penyebab: ada rasa kagum yang berlebihan terhadap musuh yang telah membuat mereka meniru apa saja yang dilakukan musuh terutama pada perilaku menyimpang.
> dokter: kau,aku dan kita.
>perangkat yang dibutuhkan: Manhaj yang benar, pendukung yang beriman dan pemimpin yang kuat dan terpercaya.

Tujuan hidup dalam Al-qur'an
1. mausia yang menjadikan makanan dan kesenangan sebagai tujuan hidupnya.(Q.S Muhammad:12)
2. manusia yang menjadikanpenyebaran fitnah, kejahatan, dan kerusakan sebagai tujuan hidupnya.(Q.S al-baqoroh: 204-205)
3.manusia yang membawa manusia ke jalan kebenaran, membimbing mereka ke jalan kebaikan, menerangi dengan matahari islam(al hajj:77-78)
 dengan keimanannya mereka merasa tak berhak lagi atas jiwa dan hartanya..
"sesungguhnya allah telah membeli dari orang2 mukmin, diri dan harta mereka dengan memberikan syurga untuk mereka"(at-taubah:111)
Kami dan politik
Sungguh, ketika kami menyeru kalian, ada al-Qur'an di tangan kanan kami dan sunnah di tangan kiri kami. serta jejak kaum salaf yang shaleh dari putera-putera terbaik umat ini adalah panutan kami. kami menyeru kalian pada islam , kepada ajaran2nya dan kepada hukum2nya. jika seruan itu kalian anggap sebagai politik, maka itulah politik kami.
to be continue

Tidak ada komentar:

Posting Komentar